Habib Luthfi Beri Wejangan Pengurus MATAN Kudus


Kudus, NU Online
Hb. Luthfi bin Yahya
Rais Am Jamiyyah Ahlih Thariqoh Al-Muktabarah An-Nahdliyyah Habib Luthfi Bin Ali Bin Yahya mengatakan, terbentuknya organisasi  mahasiswa penganut tarekat  MATAN merupakan ikhtiar awal perjuangan kader-kader muda Nahdlatul Ulama yang mengedepankan Akhlaqul Karimah.

"Tambah semangatmu dengan kedepankan akhlakul karimah dalam mengemban amanah sebagai Pengurus MATAN. Besar harapan saya, dari organisasi inilah  nantinya muncul para guru Mursyid," ujarnya memberi pesan kepada pengurus Cabang Mahasiswa Ahlit Thariqoh Ab-Nahdliyyah (MATAN) Kudus disela-sela acara baiat jamaah Jatman di gedung Syadziliyyah Kaliwungu Kudus, Jum'at (5/10) lalu.

Habib menandaskan keberadaan  MATAN pada masa mendatang akan berkembang menjadi organisasi besar. 

"Oleh karenanya, jangan heran manakala ada kelompok yang mencoba mengganggu perjalanannya."pesannya lagi.

Habib menilai mahasiswa merupakan agen pembawa perubahan dan calon-calon pemimpin masa depan. 

"Makanya saya merasa perlu membentuk MATAN sebagai gerbong pengawal ajaran Ahlussunnah wal Jama'ah," terangnya.

Kelahiran MATAN, kata Habib, berawal dari hilangnya rasa kepedulian pengurus NU dan sudah tidak merasa rugi pada waktu ditinggalkan oleh PMII.

"Saya sangat prihatin dengan kondisi NU yang sangat semangat dalam ngrumati politik yang tidak ada hasilnya dari pada ngrumati umat," tandas Habib Luthfi bernada otokritik.

Sebagaimana diwartakan sebelumnya, MATAN Kudus sudah dideklarasi dan dilantik kepengurusannya pada Sabtu (29/9) lalu di kantor NU Kudus. Habib Lutfiy yang direncanakan hadir pada waktu itu berhalangan. 

"Pada baiat Jamaah thariqah di kaliwungu Kudus ini, kami menyempatkan meminta wejangan secara khusus kepada  beliau," jelas Ketua MATAN Kudus Muhammad Mawahib.

Tidak ada komentar:

Pages