Oleh: H. Muchsin Bilfagih, S. Ag
Tidak terasa bergulirnya waktu telah menjadikan pencinta sepakbola tak sabar menunggu, ini berarti akan menghantarkan kita ke suasana perhelatan akbar pertarungan sepakbola dunia di Afika Selatan. Sebagaimana komentar saya pada edisi lalu, kali ini saya ingin mengangkat ke permukaan gambaran pertarungan itu yang lebih diperkaya dengan analisis spiritual, walaupun terkesan sangat subjektif di banding objektif pemberitaannya.
Sebagai preambule, saya ingin mengetengahkan teori evolusi siklus unsur qauniyah agar mempermudah pemahaman kita dalam memahami setiap komentar yang saya utarakan. Unsur api bisa memperbaiki unsur tanah. Adapun unsur tanah mengandung unsur logam, yang apabila unsur logam tersebut mencair (meleleh) maka unsur logam tersebut berubah menjadi cair (unsur air). Selanjutnya unsur air dapat menyuburkan tanaman (unsur kayu). Unsur kayu juga akan subur dengan bantuan unsur angin yang pada akhirnya unsur kayu akan menyuplai energi pada unsur api sebagai bahan bakar. Inilah teori evolusi siklus unsur qauniyah.
Sebelum kita akan masuk pada pembahasan mengenai unsur-unsur qauniyah yang terdapat pada setiap tim peserta Piala Dunia Fifa 2010, kita terlebih dahulu menggali lebih detail posisi tuan rumah, benua Afrika. Pada tulisan sebelumnya, saya telah mengajak kepada pembaca untuk mengenal unsur qauniyah yang terdapat pada Afrika, yaitu yang berunsurkan api. Jika ditelisik lebih mendalam, terdapat berbagai fenomena alam di Afrika, yang menjadi tanda sebagai bawaan unsur api. Tanda-tanda tersebut berupa; tingginya angka kriminalitas, panasnya suhu (iklim), menguatnya kekuatan mistik yang terkadang menafikkan kekuatan modernism, banyaknya rakyat yang terserang penyakit mewabah (termasuk virus HIV/AIDS), tingginya angka kemiskinan (khususnya diprovinsi yang belum dijamah), pendidikan yang belum memenuhi standar dan berbagai macam fenomena lainnya. Fenomena-fenomena tersebut akan mencuat kepermukaan di Negara-negara yang benuanya berunsurkan api, seperti Afrika. Kerawanan itu muncul pada setiap menjelang even-even besar, termasuk penyelenggaraan pesta akbar pertarungan sepak bola yang berkaliber internasional.
Itulah fenomena atau watak sebuah benua yang berunsurkan api. Hal ini akan menjadi penting bagi setiap tim untuk lebih waspada terhadap fenomena unsur api tersebut. Jika demikian, tentunya pembaca bertanya apakah penyelenggaraan Piala Dunia FIFA 2010 di Afrika Selatan akan terjadi gangguan atau problem-problem krusial, sehingga akan mengganjal kelancaran pertarungan akbar itu? Saya menjawab, tidak!. Hal ini secara qauniyah Afrika Selatan memiliki kepala Negara yang berunsurkan air, Jacob Zuma. Selain itu, Nelson Mandela sebagai figur sentral penjamin perhelatan even akbar itu, memiliki unsur angin. Artinya, setinggi apapun kerawanan-kerawanan yang mencuat ke permukaan di Afrika Selatan yang menunjukkan watak berunsur api, pada akhirnya semua itu akan mereda dengan sentuhan tangan dingin sang presiden, Jacob Zuma yang berunsurkan air serta ditopang oleh kelihaian Nelson Mandela sebagai mediator ulung yang berunsurkan angin (Sang Pendamai). Sehingga saya menyimpulkan pertarungan yang akan digelar di Afrika Selatan, akan berlangsung aman.
Saya angkat ke permukaan keterkaitan kepemimpinan di sebuah Negara dengan fenomena alamnya. Mengapa demikian? karena antara pemimpinnya sebagai unsur qauliyah dengan alam Afrika sebagai unsur qauniyahnya sangat baerkaitan erat ketika mengartikulasikan pengertian final dari setiap pemaknaan. Perlu saya jelaskan bahwa manusia merupakan unsur qauliyah (mikrokosmos) sedangkan alam adalah merupakan unsur qauniyah (makrokosmos). Antara manusia dan alam memiliki gravitasi tersendiri yang masing-masing akan saling mendominasi antara satu dengan yang lainnya. Ada manusia yang di sukai oleh sesama manusia sekaligus diterima oleh alam, jika ini terjadi, maka pribadi manusia itu akan merasakan kedamaian dan kebahagiaan dalam hidupnya. Akan tetapi ada manusia yang disukai oleh manusia tapi tidak diterima oleh alam, artinya dia akan capai keinginannya akan tetapi alam tidak akan bersahabat dengannya, contoh: kepemimpinan Negara Republik Indonesia SBY secara qauliyah memiliki unsur kayu, sedangkan alam Indonesia di tahun 2004 (tahun terpilihnya SBY pada periode pertama) secara qauniyah memiliki unsur air. Secara qauliyah SBY di pilih dan diterima oleh masyarakat Indonesia, akan tetapi tidak demikian dengan fenomena alam. Alam menunjukkan ketidak-berpihakannya atas kepemimpinan yang ada. Kita lihat contoh bencana alam ketika SBY resmi menjadi kepala Negara yaitu peristiwa Tsunami Aceh, gempa di Jogja, ketegangan di Ambalat, serangan terorisme, gempa Padang dan berbagai fenomena alam lainya yang menunjukkan tidak singkronnya antara alam dan kepemimpinannya.
Dalam konteks dunia sepak bola, kita mengambil contoh dari pemain favorit dunia seperti Ronaldo (Brazil). Secara qauliyah, Ronaldo berunsurkan api. Ronaldo merupakan salah satu pemain terbaik dunia. Ia disukai banyak pencinta bola. Akan tetapi pada tahun 1998 yang notabene secara qauniyah berunsurkan angin, Ronaldo tidak di terima alam, sehingga ia pun tak mampu mengeluarkan permainan cantiknya pada pertandingan melawan Prancis di final Piala Dunia FIFA 1998. Belum lagi, pada tahun tersebut, banyak problem yang ia alami, salah satunya cidera yang berkepanjangan sehingga membuat karirnya melorot, meski masyarakat bola masih menyukainya. Begitulah dialektika manusia dengan fenomena alam, qauliyah dan qauniyah.
Analisis di atas adalah merupakan sebuah rekayasa intelektual yang dapat dinilai secara subjektif untuk dijadikan sebagai renungan (reflektif).
Kemudian, sebagaimana janji saya, berikut ini saya akan kemukakan unsur-unsur qauniyah yang melekat pada setiap tim yang akan berlaga di Piala Dunia FIFA mulai 11 Juni hingga 11 Juli 2010 di Afrika Selatan nanti.
PARA KONTESTAN WORLD CUP 2010 AFRICA
No Group A
Negara Unsur Qauniyah
01 Afrika Selatan Api
02 Meksiko Tanah
03 Uruguay Tanah + Logam
04 Prancis Angin
Group B
Negara Unsur Qauniyah
01 Argentina Tanah + Logam
02 Nigeria Api
03 Korea Selatan Air
04 Yunani Angin
No Group C
Negara Unsur Qauniyah
01 Inggris Angin
02 Amerika Tanah
03 Al Jazair Api
04 Slovenia Angin
No Group D
Negara Unsur Qauniyah
01 Serbia Angin
02 Ghana Api
03 Jerman Angin
04 Australia Air
No Group E
Negara Unsur Qauniyah
01 Belanda Angin
02 Denmark Angin
03 Jepang Air
04 Kamerun Api
No Group F
Negara Unsur Qauniyah
01 Italia Angin
02 Paraguay Tanah
03 Selandia Baru Air
04 Slovakia Angin
No Group G
Negara Unsur Qauniyah
01 Pantai Gading Api
02 Portugal Angin
03 Brazil Tanah + Logam
04 Korea Utara Air
No Group H
Negara Unsur Qauniyah
01 Honduras Tanah
02 Chile Tanah + Logam
03 Spanyol Angin
04 Swiss Angin
¬¬¬
Tidak ada komentar:
Posting Komentar